Menurutanda siapakah pihak yang harus bertanggungjawab dalam mengatasi masalah sosial. Berilah alasannya! Sebutkan bentuk-bentuk masalah sosial lain yang muncul di masyarakat! Dampak positif masalah sosial salah satunya yaitu Meningkatnya Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Kesulitan air bersih; Jalan rusak (infrastruktur) Pemutusan
Sebutkan Pihak Pihak Yang Mengalami Permasalahan Air Bersih – Permasalahan air bersih menjadi salah satu isu penting dalam era modern. Air bersih adalah salah satu hal yang penting untuk kesehatan manusia. Namun, isu ini sering diabaikan oleh banyak pemerintah di seluruh dunia. Oleh karena itu, ada banyak pihak yang terlibat dalam permasalahan air bersih, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pertama, pemerintah adalah salah satu pihak yang terlibat dalam permasalahan air bersih. Pemerintah bertanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi air bersih yang tersedia di wilayah mereka. Mereka harus menjamin bahwa sumber daya air bersih yang tersedia dapat mencukupi kebutuhan air bersih masyarakat. Pemerintah juga harus bertindak untuk melindungi lingkungan dan mengawasi kualitas air yang dihasilkan untuk menjamin kualitas air bersih yang diperoleh masyarakat. Kedua, industri adalah salah satu pihak yang terlibat dalam masalah air bersih. Industri bertanggung jawab untuk mengelola limbah yang dihasilkan dari proses produksi mereka. Mereka harus memastikan bahwa limbah yang dihasilkan dari proses produksi mereka tidak mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat merusak kualitas air bersih. Industri juga harus mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin kualitas air bersih yang dihasilkan. Ketiga, masyarakat adalah pihak lain yang terlibat dalam permasalahan air bersih. Masyarakat harus menjaga lingkungan di sekitar mereka dengan cara menghentikan pembuangan limbah dan sampah secara sembarangan ke lingkungan. Mereka juga harus menggunakan air bersih secara bijaksana sehingga dapat mengurangi kebutuhan air bersih yang terus meningkat dan menjaga kualitas air bersih yang tersedia. Keempat, pihak swasta adalah pihak lain yang terlibat dalam permasalahan air bersih. Pihak swasta harus mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin kualitas air bersih yang dihasilkan. Pihak swasta juga harus menjaga kualitas air bersih dengan cara mengelola limbah yang dihasilkan dari proses produksi mereka. Kelima, badan internasional juga terlibat dalam permasalahan air bersih. Badan internasional bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia. Mereka juga bertanggung jawab untuk mengembangkan standar air bersih yang dapat diterapkan di seluruh dunia untuk menjamin kualitas air bersih yang diperoleh masyarakat. Pihak-pihak yang disebutkan di atas merupakan pihak yang terlibat dalam permasalahan air bersih. Mereka semua bertanggung jawab untuk menjamin kualitas air bersih yang tersedia dan menjaga lingkungan dari bahaya yang dapat disebabkan oleh limbah dan sampah. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk bekerja sama dalam mengatasi masalah air bersih agar kualitas air bersih yang tersedia dapat terjaga. Penjelasan Lengkap Sebutkan Pihak Pihak Yang Mengalami Permasalahan Air Bersih1. Pemerintah bertanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi air bersih yang tersedia di wilayah mereka. 2. Industri bertanggung jawab untuk mengelola limbah yang dihasilkan dari proses produksi mereka. 3. Masyarakat harus menjaga lingkungan di sekitar mereka dengan cara menghentikan pembuangan limbah dan sampah secara sembarangan. 4. Pihak swasta harus mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin kualitas air bersih yang dihasilkan. 5. Badan internasional bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia. 1. Pemerintah bertanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi air bersih yang tersedia di wilayah mereka. Air bersih merupakan sumber daya alam yang sangat penting. Ketersediaan air bersih yang tersedia di wilayah tertentu menjadi tanggung jawab pemerintah untuk mengatur dan mengawasi. Namun, banyak faktor yang mempengaruhi ketersediaan air bersih, seperti lokasi geografis, iklim, kualitas lingkungan, dan tingkat polusi. Semuanya berpengaruh pada ketersediaan air bersih yang tersedia. Selain itu, beberapa pihak yang terlibat dalam masalah air bersih juga bertanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi ketersediaan air bersih. Pemerintah bertanggung jawab untuk memastikan bahwa air bersih yang tersedia di wilayah mereka dapat diakses oleh warga dan menjamin bahwa air bersih tersebut aman untuk diminum. Selain pemerintah, organisasi internasional seperti Bank Dunia dan PBB juga bertanggung jawab untuk membantu pemerintah dalam menangani masalah air bersih. Organisasi-organisasi ini menyediakan bantuan teknis dan finansial untuk membantu pemerintah meningkatkan ketersediaan air bersih di wilayah mereka. Pihak lain yang juga terlibat dalam masalah air bersih adalah masyarakat lokal. Mereka bertanggung jawab untuk memahami dan mengevaluasi kualitas air bersih yang tersedia di wilayah mereka dan memastikan bahwa air tersebut aman untuk diminum. Masyarakat juga bertanggung jawab untuk melakukan berbagai tindakan pencegahan, seperti mengendalikan polusi lokal dan mengurangi konsumsi air, untuk memastikan bahwa air bersih tersebut tetap tersedia. Industri juga bertanggung jawab untuk menjaga air bersih yang tersedia di wilayah mereka. Industri harus mematuhi peraturan pemerintah tentang pengelolaan air bersih dan memastikan bahwa air yang digunakan dalam proses produksi tidak mengganggu kualitas air bersih yang tersedia. Akibatnya, berbagai pihak harus bekerja sama untuk menangani masalah air bersih. Pemerintah harus mengatur dan mengawasi ketersediaan air bersih di wilayah mereka, organisasi internasional harus membantu pemerintah dalam hal ini, masyarakat harus memahami dan mengevaluasi kualitas air bersih, dan industri harus mematuhi peraturan pemerintah tentang pengelolaan air bersih. Dengan berkolaborasi, semua pihak yang terlibat dapat menjamin ketersediaan air bersih yang aman untuk dikonsumsi. 2. Industri bertanggung jawab untuk mengelola limbah yang dihasilkan dari proses produksi mereka. Air bersih adalah komponen penting dalam kehidupan manusia. Ini sangat penting untuk menjaga kesehatan manusia dan lingkungan. Namun, air bersih menjadi masalah utama di seluruh dunia. Air bersih tercemar oleh berbagai zat dan bakteri yang beracun yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Ada beberapa pihak yang mengalami masalah air bersih. Pertama, masyarakat lokal. Masyarakat lokal adalah orang yang paling terpukul oleh masalah air bersih. Mereka mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih yang aman untuk diminum, mandi, dan membersihkan rumah. Mereka juga terpapar berbagai zat beracun dan bakteri yang beracun dalam air yang dikonsumsi. Kedua, industri. Industri bertanggung jawab untuk mengelola limbah yang dihasilkan dari proses produksi mereka. Perusahaan-perusahaan ini harus mematuhi standar kualitas air yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Namun, banyak industri yang gagal melakukannya. Limbah yang dihasilkan oleh proses produksi mereka mengandung zat beracun dan bakteri berbahaya yang berpotensi mengontaminasi air bersih. Ketiga, pemerintah. Pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola air bersih dengan baik. Mereka harus memastikan bahwa air bersih yang dikonsumsi oleh masyarakat aman dan bersih. Pemerintah juga harus mengatur standar kualitas air yang ditetapkan untuk industri dan memastikan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut mematuhi standar tersebut. Keempat, organisasi lingkungan. Organisasi lingkungan adalah organisasi yang didedikasikan untuk melindungi dan mempertahankan kualitas air bersih. Mereka mengajak masyarakat untuk memahami pentingnya air bersih dan cara-cara untuk menjaga kualitas air. Mereka juga mengkampanyekan untuk memperbaiki air bersih di seluruh dunia. Seluruh pihak yang terlibat dalam masalah air bersih memiliki tanggung jawab untuk mengambil tindakan. Mereka harus bekerja sama untuk memastikan bahwa air bersih yang dikonsumsi oleh masyarakat aman dan bersih. Hanya dengan bekerjasama, semua orang dapat menikmati air bersih yang aman dan bersih. 3. Masyarakat harus menjaga lingkungan di sekitar mereka dengan cara menghentikan pembuangan limbah dan sampah secara sembarangan. Air bersih adalah salah satu sumber daya alam yang paling penting bagi kehidupan manusia. Air bersih memainkan peran penting dalam kehidupan manusia untuk segala hal mulai dari minum, mandi, mencuci, hingga menyiram tanaman. Namun, seiring berjalannya waktu, air bersih semakin tidak bersih akibat berbagai permasalahan yang disebabkan oleh berbagai pihak. Tak hanya itu, air bersih juga menjadi salah satu permasalahan yang paling memprihatinkan di seluruh dunia. Berbagai pihak yang mengalami permasalahan air bersih tersebut meliputi pemerintah, industri, dan masyarakat. Pemerintah bertanggung jawab untuk melakukan pengelolaan air bersih dengan baik. Di sisi lain, industri juga bertanggung jawab untuk mencegah pencemaran air bersih dengan mengurangi atau bahkan menghilangkan pembuangan limbah dan sampah yang berbahaya. Selain itu, masyarakat juga merupakan salah satu pihak yang mengalami permasalahan air bersih. Masyarakat harus menjaga lingkungan di sekitar mereka dengan cara menghentikan pembuangan limbah dan sampah secara sembarangan. Masyarakat bisa menghindari pembuangan limbah dan sampah secara sembarangan dengan cara mengolah dan menggunakan sampah dengan bijak. Masyarakat juga bisa mengurangi penggunaan produk yang mengandung bahan kimia berbahaya dan mengubah pola makan menjadi makanan organik. Selain itu, masyarakat juga harus mengajak orang lain untuk ikut berkontribusi dalam menjaga kualitas air bersih. Masyarakat juga bisa menyebarkan informasi mengenai air bersih dan berbagai pihak yang mengalami permasalahan air bersih. Dengan membagikan informasi ini, masyarakat dapat meningkatkan kesadaran masyarakat lain akan pentingnya air bersih. Selain itu, masyarakat juga bisa berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan air bersih. Hal ini dapat membantu masyarakat untuk menjaga kualitas air bersih. Dengan melakukan hal-hal di atas, masyarakat dapat membantu menjaga kualitas air bersih dan mengurangi permasalahan air bersih yang dihadapi oleh berbagai pihak. Selain itu, dengan mengurangi pembuangan limbah dan sampah secara sembarangan, masyarakat juga bisa membantu untuk menjaga lingkungan di sekitar mereka. Dengan begitu, kualitas air bersih akan terjaga dengan baik dan membuat hidup manusia lebih baik. 4. Pihak swasta harus mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin kualitas air bersih yang dihasilkan. Air bersih merupakan sumber daya alam yang penting dan sangat dibutuhkan oleh semua orang. Ketersediaan air bersih terkadang menjadi masalah di beberapa daerah di seluruh dunia. Masalah air bersih ini dapat menimbulkan banyak pihak yang terlibat dalam mencari solusi. Pihak-pihak yang mengalami permasalahan air bersih diantaranya adalah pemerintah, masyarakat, industri dan swasta. Pemerintah bertanggung jawab untuk melindungi dan mengelola sumber daya air bersih secara efektif. Pemerintah harus memastikan bahwa ketersediaan air bersih tersedia bagi semua orang. Mereka juga harus memastikan bahwa kualitas air bersih yang dihasilkan memenuhi standar yang telah ditetapkan. Pemerintah juga harus mengambil tindakan untuk melindungi air bersih dari polusi dan kerusakan. Masyarakat juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa air bersih tersedia secara berkelanjutan. Masyarakat harus menghormati dan mematuhi aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dengan cara menggunakan air secara bijaksana dan tidak membuang sampah ke air. Masyarakat juga harus mengambil tindakan untuk melindungi air bersih dari polusi dan kerusakan. Industri juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa air bersih tetap tersedia dan aman untuk digunakan. Industri harus mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin kualitas air bersih yang dihasilkan. Mereka juga harus menerapkan praktik yang tepat untuk memastikan bahwa air bersih tidak tercemar oleh limbah industri. Pihak swasta juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa air bersih tetap tersedia dan aman untuk digunakan. Mereka harus mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin kualitas air bersih yang dihasilkan. Mereka juga harus memastikan bahwa air bersih tidak tercemar oleh limbah dan polutan. Pihak swasta harus mengambil tindakan untuk melindungi air bersih dari kerusakan dan polusi. Pihak swasta juga harus mematuhi aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan mengambil tindakan untuk mengurangi pemakaian air. Kesimpulannya, semua pihak yang terlibat dalam masalah air bersih mempunyai tanggung jawab yang sama. Mereka harus mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin kualitas air bersih yang dihasilkan. Mereka juga harus melakukan tindakan yang tepat untuk memastikan bahwa air bersih tetap tersedia dan aman untuk digunakan. 5. Badan internasional bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia. Badan internasional bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia dapat dibagi menjadi beberapa pihak yang berbeda. Pertama, adalah organisasi internasional yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa standar air bersih di seluruh dunia dijaga. Organisasi internasional ini meliputi Organisasi Kesehatan Dunia WHO, Bank Dunia, dan PBB. Kedua, adalah negara-negara yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di dalam wilayah mereka. Ini termasuk melakukan tindakan untuk meningkatkan kualitas air, menyediakan sumber air yang aman, dan mencegah pencemaran air. Ketiga, adalah organisasi nirlaba yang berfokus pada masalah air bersih dan menyediakan bantuan teknis dan finansial kepada negara-negara yang membutuhkan. Keempat, adalah perusahaan swasta yang menyediakan layanan air bersih. Ini termasuk perusahaan-perusahaan yang menyediakan layanan air minum, air limbah, dan air permukaan. Terakhir, adalah masyarakat sipil yang berperan dalam mengawasi dan mengatur air bersih. Ini termasuk kelompok-kelompok yang berjuang untuk hak-hak lingkungan dan yang melakukan kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah air bersih. Organisasi internasional ini bertanggung jawab untuk membuat dan mempromosikan standar air bersih yang diterapkan secara global. Mereka juga bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia. Mereka melakukan ini dengan membuat protokol dan standar yang harus dipatuhi oleh semua negara, melakukan audit air bersih, dan menyediakan saran dan bantuan teknis kepada negara-negara yang membutuhkan. Selain itu, mereka juga menyediakan bantuan finansial kepada negara-negara yang membutuhkan. Negara-negara juga bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di wilayah mereka. Ini termasuk melakukan tindakan untuk meningkatkan kualitas air, menyediakan sumber air yang aman, dan mencegah pencemaran air. Negara-negara juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa standar air bersih yang ditetapkan oleh organisasi internasional dipatuhi di wilayah mereka. Organisasi nirlaba juga bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia. Mereka berfokus pada masalah air bersih dan menyediakan bantuan teknis dan finansial kepada negara-negara yang membutuhkan. Organisasi nirlaba ini dapat berupa lembaga internasional atau organisasi lokal. Mereka bertanggung jawab untuk membantu negara-negara yang membutuhkan dalam meningkatkan layanan air bersih mereka dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah air bersih. Perusahaan swasta juga bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia. Ini termasuk perusahaan-perusahaan yang menyediakan layanan air minum, air limbah, dan air permukaan. Perusahaan swasta juga bertanggung jawab untuk mematuhi standar air bersih yang ditetapkan oleh organisasi internasional. Mereka juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa produk-produk air bersih mereka memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan. Selain itu, masyarakat sipil juga bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia. Ini termasuk kelompok-kelompok yang berjuang untuk hak-hak lingkungan dan yang melakukan kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah air bersih. Masyarakat sipil juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa standar air bersih yang ditetapkan oleh organisasi internasional dipatuhi di wilayah mereka. Kesimpulannya, badan internasional bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur air bersih di seluruh dunia. Pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk ini meliputi organisasi internasional, negara-negara, organisasi nirlaba, perusahaan swasta, dan masyarakat sipil. Semua pihak ini bertanggung jawab untuk memastikan bahwa standar air bersih di seluruh dunia dijaga. Ini mencakup mengawasi dan mengatur kualitas air, menyediakan sumber air yang aman, dan mencegah pencemaran air.
8 Teman-teman, keluarga dan pihak lain yang tidak dapat penyusun sebutkan satu per satu. Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari sempurna, sehingga kritik dan saran menyebabkan permintaan air bersih mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Hal ini ini menyebabkan permasalahan air bersih sering terjadi di daerah dengan
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID bPsCKDdBoDPPIXkhtt3fBYHL_WQQ_9OM4X5ptL6QFUOYQx8RFL_smg==
DIKKYFIRSTHIO DAMAS 2018. 1402. 1. 01 TINGKAT I PROGRAM STUDI HUKUM KEIMIGRASIAN POLITEKNIK IMIGRASI IMPLEMENTASI TERHADAP NORMA STANDAR DI RUMAH DETENSI IMIGRASI JAKARTA DALAM UPAYA PENCEGAHAN KONFLIK ANTAR DETENI PENDAHULUAN Latar Belakang Dalam Penjelasan Umum Undang- Undang RI Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian yang dimaksud Rumah Detensi Imigrasi (selanjutnya disebut Rudenim) adalah
Jakarta - Pengadaan akses air bersih sangat penting untuk meningkatkan standar kesehatan rakyat Indonesia. Bahkan pengadaan air bersih termasuk dalam salah satu target Millenium Development Goals MDGs Indonesia untuk tahun 2015. Targetnya, 68,97 persen rakyat sudah mendapat akses air bersih pada tahun berdasarkan dara Badan Perencanaan Pembangunan Nasional BAPPENAS, baru 47 persen masyarakat yang mendapat akses air bersih. Padahal masalah soal air bersih tidak hanya membicarakan soal air untuk kebutuhan rumah tangga, namun juga soal sanitasi lingkungan, sumber daya manusia, hingga angka kematian ibu dan bayi di Khusus Presiden untuk MDGs, Prof Dr dr Nila Moeloek, SpMK, mengatakan bahwa kekurangan air bersih tidak boleh disepelekan. Karena akan berdampak langsung pada standar kesehatan rakyat Indonesia. "Contoh mudahnya adalah diare. Bayangkan kalau air minum yang kamu konsumsi tidak bersih, kamu jadi sakit perut, diare dan tentunya harus berobat. Kan biaya itu," tutur Prof dan penyakit lainnya memang terkesan memiliki dampak kecil, karena hanya berpengaruh terhadap satu orang individu tersebut. Akan tetapi, Prof Nila mengingatkan bahwa masalah air bersih juga memiliki efek jangka panjang dan satunya adalah efek air bersih bagi kesehatan ibu hamil. Jika ibu hamil tak mendapat suplai air bersih yang cukup, hal tersebut otomatis akan berpengaruh terhadap perkembangan janin. Efeknya, pertumbuhan janin tak maksimal dan kesehatan ibu pun terancam."Pengaruh langsungya ke ibu hamil. Tingginya AKI angka kematian ibu salah satunya adalah karena faktor kurangnya air bersih. Ibu minum air tidak bersih akan sakit, perkembangan janin terganggu, belum kalau ditambah sanitasi lingkungan yang buruk, dan ibu akhirnya meninggal ketika melahirkan. Ketika lahir pun anak akan rentan sakit, bisa juga stunting," terang profesor berusia 65 tahun saja, mencapai target 68,97 persen pada 2015 nampaknya akan sulit dilakukan. Menurut Prof Nila, masalah utamanya terletak pada kontur geografis Indonesia yang luas dan beragam."Memang mungkin sulit tercapai. Tapi bukan berarti pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum PU tidak ada kerjanya. Geografis Indonesia kan luas, beragam, jadi tidak semudah itu," tutur Prof Nila, kepada detikHealth dan ditulis Minggu 31/8/2014.Tiap daerah memang mempunyai masalah geografis yang berbeda, sehingga masalah soal air bersihnya pun berbeda pula. Seperti di provinsi Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat, masalah air bersih terletak pada sedikitnya sumber air yang bisa digunakan. Sehingga pada musim kemarau, masyarakat rentan mengalami itu di Papua, masalahnya ada pada sumber air yang jauh. Masyarakatnya tinggal di daerah pegunungan, sementara sumber air ada di dataran rendah. Hal tersebut juga dialami oleh masyarakat Kabupaten Subang, Jawa Nyalindung yang masuk dalam daerah Kabupaten Subang, tak jauh dari pusat rekreasi air panas Sari Ater, sampai tahun 2012 belum mendapat akses air bersih dan sanitasi pribadi. Hampir seluruh warga menggantungkan sumber air mereka dari sungai yang mengalir tak jauh dari kampung, karena air sumur mereka tak jernih dan berwarna kekuningan."Kampung kami di daerah pegunungan, bukannya sulit air namun air yang ada tidak bersih. Mandi, mencuci, air minum, masak, sampai buang air semuanya di situ. Kadang juga kalau musim kemarau sering surut, nah pas itu baru susah airnya," tutur Agus Ketua RT 04 Kampung Nyalindung ketika dikunjungi detikHealth beberapa waktu hal itu, Yayasan Pengembangan Swadaya Masyarakat PESAT bagian Subang akhirnya mencari bantuan pihak swasta, dalam hal ini PT Tirta Investama selaku produsen merek dagang air mineral kemasan AQUA. Kerja sama AQUA, LSM PESAT dan masyarakat menghasilkan solusi bagi masalah air bersih di Kampung Nyalindung. Pompa air dibuat untuk mengambil air dari sumber dan dipompa ke dua bak tampung ukuran besar, dan dialirkan ke rumah-rumah warga memanfaatkan gaya Kemitraan BersamaApa yang dilakukan oleh LSM PESAT, AQUA dan Masyarakat Kampung Nyalindung dapat menjadi contoh untuk mengatasi permasalahan akses air bersih di daerah-daerah lain di Indonesia. Kerjasama antara pihak terkait diperlukan agar perencanaan pemuntasan masalah dapat dilakukan dengan matang dan masih dalam tahap yang dapat dilakukan oleh Abidin, SR-CSR AQUA untuk daerah Subang mengatakan bahwa proyek pengadaan air bersih untuk Kampung Nyalindung memerlukan waktu kurang lebih dua tahun. Mulai dari perencanaan, sosialisasi ke masyarakat, pembangunan hingga penyuluhan soal pemeliharaan sarana dan prasarana yang telah dilakukan."Penanganan air bersih sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah RPJM Desa. Dan terjadwal dilakukan untuk tahun 2016. Kami hanya membantu mempercepat prosesnya saja," lain pihak, LSM PESAT membantu sosialisasi proyek ini kepada masyarakat. Caranya adalah dengan mengajak masyarakat terlibat langsung dalam keseluruhan proses mulai dari perencanaan hingga pemeliharaan."Prinsipnya adalah perencanaan, pengerjaan dan pengelolaan semuanya dilakukan oleh warga. Makanya tidak usah terlalu ribet dan canggih, sederhana saja. Seperti meletakkan bak tampung terbesar di atas pemukiman warga, jadinya kan airnya turun sendiri, tidak perlu disedot atau pakai pompa," ujar Wawan Gunawan, Koordinator PESAT untuk daerah Kampung Nyalindung kini memiliki akses air bersih kepada kurang lebih 250 kepala keluarga KK yang ada disana. Selain itu, dengan menggunakan sistem tarif Rp untuk tiap 10 Kubik liter air yang digunakan warga, biaya untuk pemeliharaan dan pengelolaan juga sudah tertangani. Semuanya dilakukan oleh Badan Pengelola Sumber Air Bersih BPSAB yang anggotanya adalah warga Kampung Nyalindung Nila Moeloek pun mengapresiasi hal tersebut. Menurutnya, memang harus ada kemitraan bersama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, LSM, dan juga pihak swasta agar masalah akses air bersih dapat segera tertangani."Kemitraan bersama ini yang harus ditingkatkan. Pihak swasta jika ingin bantu silahkan tak akan ditolak. Tapi yang paling utama adalah masyarakat harus diedukasi, Pemda jangan hanya salahkan pusat namun juga turut membantu, sementara pemerintah pusat terus melaksanakan program agar pembangunan Indonesia berjalan maksimal," tutupnya. up/up
A Pengertian Barang. Pengertian Barang - Barang adalah alat pemuas kebutuhan manusia yang berwujud dapat dilihat dan juga diraba. Adapun juga mengenai jasa adalah alat pemuas kebutuhan manusia yang tidak berwujud atau dapat dikatakan abstrak. Keduanya, baik barang maupun jasa merupakan alat atau sarana dalam pemuas kebutuhan manusia.
Ilustrasi Kelangkaan air. Foto istimewa JAKARTA - Krisis air bersih tentunya memberi pengaruh yang cukup besar bagi setiap makhluk hidup yang tinggal di bumi. Hal tersebut dapat terjadi karena air adalah salah satu unsur terpenting yang menunjang kehidupan bagi seluruh krisis air bersih tentunya tidak hanya terjadi di satu daerah tertentu, tetapi juga pada beberapa daerah yang ada di Indonesia. Permasalahan kelangkaan air ini berakar dari perolehan sumber air bersih yang memburuk dan juga ketersediaan sumber air yang yang menjadi penyebab krisis air bersih dapat berupa perubahan iklim, populasi yang meningkat, dan beberapa akar masalah lainnya. Tidak hanya di Indonesia, di beberapa belahan dunia lain pun mendapatkan dampak yang sama dari fenomena Science Daily, kelangkaan air terjadi di setiap benua dan sekitar 2,8 miliar orang di seluruh dunia mendapatkan dampak, setidaknya selama kurun waktu satu bulan dalam satu penyebab krisis air bersihJika ditinjau dari peta dunia dan posisi geografisnya, wilayah Indonesia memiliki 6 persen persediaan air dunia, atau sekitar 21 persen persediaan air pasifik. Namun, kenyataannya Indonesia masih saja terkena dampak krisis air bersih karena beberapa hal, di antaranya sebagai berikut1. Polusi AirPolusi air terjadi karena pestisida dan pupuk yang hanyut dari aktivitas pertanian. Selain itu dapat juga disebabkan limbah industri, dan hal paling sederhana yang masih kerap terjadi dalam kehidupan masyarakat kita adalah pembuangan kotoran manusia di sungai tanpa melibatkan instalasi pengolahan lainnya dapat berupa tumpahan minyak di tanah, dan juga kebocoran air limbah dari tempat sampah yang merembes ke dalam tanah, sehingga menyebabkan pencemaran air Sistem pertanianPada aktivitas pertanian, mayoritas petani memanfaatkan air tawar yang tersedia. Sayangnya, 60 persen dari air itu terbuang, sebab metode pertanian yang digunakan kurang bahkan tidak efisien. Hal lainnya dapat juga disebabkan sistem irigasi yang bocor. Selain itu, pestisida dan pupuk yang hanyut di sungai sudah semestinya Over PopulasiKetika populasi meningkat tinggi seiring dengan laju pertumbuhan, tentu permintaan sumber daya baru akan menghasilkan tekanan tambahan pada sumber-sumber air bersih. Kemungkinan terburuk lainnya adalah keanekaragaman hayati yang mulai KekeringanDaerah yang tidak mendapatkan curah hujan yang cukup akan mengalami peristiwa kekeringan yang berkepanjangan. Terlebih pada saat musim kemarau melanda. Namun, ada beberapa daerah yang dilanda kekeringan dalam waktu sangat lama saat daerah lain mengalami kekeringan pada masa krisis air bersihKrisis air bersih tentunya memberikan dampak yang cukup serius bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Berikut beberapa dampak yang dapat terjadi1. Kelaparan merajalelaDiperkirakan bahwa pemanfaatan global air untuk irigasi dan pertanian mencapai 70 persen, dan sisanya digunakan untuk keperluan air mengalami kelangkaan, maka aktivitas cocok tanam oleh para petani akan terhambat dan memberi dampak besar bagi kebutuhan pokok hidup manusia lainnya, hewan akan mati, karena pasokan makanan terhenti. Hal tersebut berpengaruh pula pada persediaan pasokan daging. Singkatnya, krisis air bersih menyebabkan kelaparan secara massal bagi manusia dan hewan yang hidup di daerah Menurunnya standar kehidupanUntuk mempertahankan operasional, sekolah, restoran, rumah sakit, hotel, dan berbagai bisnis lainnya membutuhkan air bersih agar kebersihan dan kesehatan terjaga. Jika hal tersebut terganggu, tentu akan memberi dampak kerugian ekonomi yang sangat manufaktur dan industri, kegiatan pertambangan, dan bisnis komersial semuanya membutuhkan air dalam jumlah besar untuk berkembang. Kegiatan ekonomi yang tersendat karena krisis air, berarti tingkat kemiskinan akan berpotensi naik lebih Hilangnya Lahan BasahLebih dari separuh lahan basah di planet bumi telah hilang sejak tahun 1990, dan sebagian besar disebabkan oleh persediaan air yang langka. Lahan basah telah menjadi kering hingga kehilangan kemampuan alami untuk menahan Kerusakan EkosistemKetika krisis air terjadi, maka hal yang paling mengerikan adalah adanya penggurunan, manusia yang kehilangan tumbuhan, dan kematian pada satwa liar maupun hewan peliharaan. Selanjutnya, bencana ekologi menyebabkan kekurangan makanan dan kualitas hidup yang Penyakit Mulai BermunculanKelangkaan air yang terjadi dapat memberi dampak yang lebih serius, yaitu penyakit kulit, atau penyakit lainnya. Pada sejumlah kasus, orang-orang yang tertimpa masalah tersebut terjangkit penyakit serius hingga menyebabkan Smart WaterTahun 2030 diprediksi terjadi krisis air bersih di beberapa belahan dunia. Karena itulah berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia direkomendasikan untuk menerapkan teknologi Smart Vice President Industrial Automation Schneider Electric Indonesia & Timor Leste Hedi Santoso mengatakan, pada tahun 2030 masyarakat dunia akan menghadapi defisit air mencapai 40 persen dalam kondisi iklim yang sama atau bahkan lebih buruk daripada yang terjadi saat ini di sejumlah negara. Krisis air bersih disebabkan kombinasi dari tiga faktor yaitu pertumbuhan populasi dan perubahan demografi, urbanisasi, dan perubahan Kompas, Business Vice President Industrial Automation Schneider Electric Indonesia & Timor Leste Hedi Santoso mengatakan, masyarakat internasional akan menghadapi defisit air mencapai 40 persen dalam kondisi cuaca yang sama atau bahkan lebih buruk daripada yang terjadi di sejumlah negara saat itulah perusahaan Schneider Electric memberikan solusi terhadap permasalahan tersebut dengan memperkenalkan sebuah produk arsitektur EcoStruxure. Sistem arsitektur EcoStruxure™ for Water and Wastewater tersebut diyakini dapat membantu menghasilkan air dengan kualitas tinggi, di samping dapat melakukan purifikasi air limbah berkelanjutan, dan efisiensi EcoStruxure™ for Water and Wastewater telah banyak difungsikan dalam proyek-proyek pengelolaan air dan air limbah di seluruh dunia. Di antaranya adalah Anglian Water di Inggris, Shuqaiq 3 di Arab Saudi, pabrik pengolahan air limbah di California, dan Herning Water di undang investor asingSementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR berencana mengajak investor dari luar negeri untuk berinvestasi pada Sistem Penyediaan Air Minum SPAM di Indonesia. Hal tersebut dilakukan untuk mencapai target 10 juta sambungan rumah SR untuk air minum selama periode 5 tahun ke depan, yakni tahun yang mendorong Direktorat Air Minum Direktorat Jenderal Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR bersama Persatuan Perusahaan Air Minum Indonesia Perpamsi memiliki rencana akan memberikan informasi berbahasa Inggris kepada investor Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR Yudha Mediawan menjelaskan, orang asing tidak mengetahui proyek apa yang dapat mereka investasikan di Indonesia. Selama ini, mereka hanya mengetahui melalui secondary data data sekunder seperti saat ini, tercatat telah ada investasi asing masuk dari Korea Selatan melalui Exim Bank untuk proyek SPAM Regional Karian-Serpong. Yudha mengatakan, investor Korea Selatan tersebut bisa berinvestasi di SPAM Regional Karian-Serpong karena mengenal beberapa orang di Kementerian terbaru, SPAM Regional Karian-Serpong diprakarsai konsorsium K-Water, LG International dan PT Adhi Karya Persero Tbk dengan nilai investasi sekitar Rp 2,21 triliun. Lingkup kerja samanya berupa pembangunan unit produksi dan transmisi pipa air curah 25,2 kilometer dalam masa 30 tersebut menggunakan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha KPBU unsolicited pemrakarsa swasta. SPAM Regional Karian-Serpong ini memiliki kapasitas liter per detik untuk memberikan akses air minum bagi SR di tiga wilayah, antara lain Kota Tangerang, Tangerang Selatan, serta DKI berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di Waktunya Merevolusi Pemberitaan!
6 Pengawasan yang ketat di wilayah hutan yang rawan terbakar. 7. Melarang warga membakar semak belukar di sekitar hutan dalam membuka lahan pertanian. Disamping itu perlu diberikan sanksi yang tegas pada pihak-pihak yang secara sengaja melakukan pembakaran lahan atau hutan. 8. Memakai masker
- Indonesia masih memiliki masalah terkait penyebaran ketersediaan air yang tidak merata, bahkan indeks pemakaian air juga cukup beragam di berbagai tempat. Beberapa wilayah seperti Sumatera, Jawa, Sulawesi, Bali, dan Nusa Tenggara tercatat memiliki indeks air berstatus kritis, hingga pemakaiannya yang mencapai 50 sampai 100 persen untuk beberapa itu disampaikan Direktur Bina Teknik Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR, Dr Ir Muhammad Rizal, dalam webinar Melestarikan Ketersediaan Air dalam Menghadapi Perubahan Iklim. Baca juga Kampanye UNICEF DihantuiTai, 70 Persen Sumber Air Minum di Indonesia Tercemar Limbah Tinja Berkaitan dengan hal ini, menurutnya, Indonesia juga masih membutuhkan cadangan air untuk tetap memenuhi kebutuhan masyarakat. "Kita perlu cadangan air, jadi tidak semua dipakai ketersediaan airnya. Kalau indeksnya sudah mencapai 100 persen, kalau ada tambahan kebutuhan masyarakat kita sudah kelabakan untuk menyediakan air," ujar Rizal, Selasa 22/3/2022. Dia menambahkan bahwa Indonesia harus mewujudkan SDG ke-6 Sustainable Development Goals, yaitu air bersih dan sanitasi yang layak di mana saat ini terjadi perubahan iklim cukup ekstrem. Selain itu, SDG ke-13 tentang penanganan perubahan iklim juga harus terpenuhi. "Semua itu merupakan tantangan yang dihadapi Indonesia, sehingga Kementerian PUPR harus memulai dengan pembangunan infrastruktur dan pengelolaan sumber daya air," terang pada UU No 17 Tahun 2019 tentang Sumber Daya Air, disebutkan bahwa sumber daya air tidak dapat dimiliki dan/atau dikuasai oleh perseorangan, kelompok masyarakat, atau badan usaha. Akan tetapi, aturan tersebut tidak membatasi keterlibatan semua pihak dalam mengupayakan pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan. Artinya, seluruh lapisan masyarakat didorong untuk membantu pemerintah dalam mengelola sumber daya air, maupun krisis pemakaian air yang tengah dihadapi. Pada kesempatan tersebut, ia mengungkapkan mengenai daya rusak air yang terjadi karena menurunnya kualitas lingkungan, dan imbasnya akan memperparah kerusakan yang telah terjadi. "Perubahan pola curah hujan yang diindikasikan dengan durasi hujan lebih pendek, tapi intensitas lebih tinggi menyebabkan kerentanan terhadap berbagai bahaya," ucap Rizal "Pada saat hujan kemungkinan banjir akan meningkat karena ketahanan permukaan tanah terhadap air tidak mampu menahan lintasan. Jadi, hujan cukup pendek mengakibatkan kemarau akan lebih panjang," sambungnya. Sehingga, ketersediaan air yang tidak memadai akan menyebabkan kekeringan, dan menjadikan daerah tertentu berisiko akan mengalami kebakaran hutan dan lahan. Oleh karena itu, Rizal memaparkan tiga pilar pengelolaan sumber daya air yang dapat dilakukan, antara lain Konservasi sumber daya air dalam rangka menjamin keberadaan dan keberlanjutan ketersediaan air Pendayagunaan sumber daya air sebagai upaya penyediaan air secara optimal Pengendalian daya rusak air dalam rangka mencegah, menanggulangi, dan memulihkan kerusakan pada kualitas air Baca juga Perubahan Iklim Bisa Sebabkan Krisis Air Bersih di Indonesia, Ini Penjelasan BMKG
batasmaksimum air sadah yang diperbolehkan untuk dikonsumsi (Permenkes, 2010). Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 492/MENKES/PER/IV/2010 tentang persyaratan kualitas air minum, kadar maksimum kesadahan yang diperbolehkan adalah 500 mg/L. Air yang mempunyai tingkat kesadahan tinggi menyebabkan
Tidak dapat dipungkiri jika manusia sangat bergantung terhadap air. Namun, tidak hanya manusia yang bergantung terhadap air. Tumbuhan dan alam pun sangat membutuhkan air. Sayangnya, akses untuk mendapatkan air bersih secara merata sepanjang tahun masih menjadi masalah di banyak tempat, termasuk di Indonesia. Sayangnya, manusia masih banyak yang menyalahgunakan sumber daya air yang ada di bumi. Di samping itu, permasalahan air bersih muncul karena buruknya kualitas air tanah dan air sungai untuk dikonsumsi sehari-hari. Kemudian, ada pula faktor cuaca, topografi wilayah, hingga kurangnya sarana prasarana yang menjadi faktor kesulitan mendapatkan air bersih. Hal inilah yang perlu diatasi untuk menghadapi permasalahan air bersih. Di Indonesia, hampir 119 juta penduduknya belum mendapat akses untuk mendapatkan air bersih. Hanya sekitar 20 persen yang dapat mengakses air bersih, itu pun hanya di daerah perkotaan. Sedangkan hampir 80 persen terpaksa mengonsumsi air yang tidak layak. Jika air yang tidak layak ini terus dikonsumsi manusia, secara tidak langsung tubuh akan berfungsi menjadi filter yang akan menyaring racun dan polutan yang terkonsumsi oleh tubuh. Dalam jangka pendek, konsumsi air yang tidak bersih akan menyebabkan penyakit ringan seperti diare. Namun, dalam jangka panjang, penggunaan air kotor secara terus-menerus mendatangkan dampak yang lebih parah, yakni bangkitnya epidemi penyakit. PENYAKIT YANG DITIMBULKAN AKIBAT AIR TAK LAYAK Menurut penelitian yang dilakukan oleh WHO, penyakit yang ditimbulkan akibat mengonsumsi air tidak layak adalah kolera, hepatitis, polymearitis, disentrin trachoma hingga penyakit cacingan. Diare Penyakit diare merupakan penyakit yang kerap muncul di daerah dengan permasalahan air bersih. Diare merupakan reaksi awal yang diberikan oleh tubuh karena perut berlawanan dengan bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Di Indonesia sendiri, hampir 42 persen dari jumlah penduduk terkena diare. Diare yang disertai dengan muntah muntaber memiliki gejala buang air secara terus menerus, muntah dan kejang perut. Jika tidak ditangani dengan serius, diare akan memiliki efek jangka panjang, yaitu tifus hingga kanker usus. Gondokan Penyakit gondokan ini timbul akibat masyarakat mengonsumsi air yang memiliki banyak kandungan garam yang tinggi, seperti daerah pesisir pantai atau masyarakat yang tinggal di sekitar pelabuhan. Gejala awal penyakit gondokan ini adalah munculnya benjolan yang tidak biasa pada leher. Ukuran benjolannya pun berbeda-beda dan sering kali tidak menimbulkan keluhan apa-apa. Namun, benjolan tersebut dapat memengaruhi pernapasan dan menyebabkan penderita sulit bernapas jika ukurannya semakin besar. Leptospirosis Leptospirosis ditimbulkan akibat bakteri leptospira yang dibawa oleh tikus melalui kotorannya atau pun kencingnya. Masyarakat yang tinggal dengan lingkungan tidak bersih biasanya air saluran pembuangan menyatu dengan air yang digunakan untuk kehidupan sehari-hari. Hal inilah yang membuat kotoran tikus akan ikut larut dan akhirnya dikonsumsi masyarakat. Gejala leptospirosis diawali dengan mata menguning demam yang tinggi, muntah-muntah hingga tidak sadarkan diri. Lebih parahnya, leptospirosis akan menimbulkan komplikasi dan mengganggu kondisi paru-paru dan ginjal. Filariasis kaki gajah Filariasis atau penyakit gajah adalah penyakit menular yang disebabkan akibat infeksi cacing filarial. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk yang banyak berkembang biak di daerah kotor. Penyakit ini menyerang saluran kelenjar limfa atau kelenjar getah bening. Filariasis ini menyerang semua umur dan bisa menimbulkan kecacatan, mendapatkan stigma sosial, hingga hambatan psikologis. Gejala awal dari penyakit filariasis ini adalah demam yang berulang-ulang dan semakin parah jika kita bekerja yang berat, timbul benjolan dan terasa nyeri pada lipatan paha atau ketiak, hingga terjadi pembengkakan pada kaki, tangan, dan skrotum. Jika semakin akut, filariasis akan menimbulkan pembesaran pada kaki, tangan, skrotum, dan payudara. Lama-kelamaan pembengkakan tersebut akan menyebabkan kecacatan permanen. Kolera Kolera merupakan salah satu penyakit yang kerap ditimbulkan akibat mengonsumsi air tidak bersih. Kolera ini disebabkan oleh bakteri vibrio chlorae yang dibawa oleh feses. Biasanya air yang digunakan untuk kehidupan sehari-hari, seperti untuk mencuci makanan atau untuk diminum sudah terkontaminasi oleh feses yang larut terbawa air. Gejala umum jika seseorang terkena kolera adalah diare, muntah-muntah hingga kram atau kejang perut. Jika permasalahan air ini terus dibiarkan, efek jangka panjangnya tidak hanya akan berdampak terhadap kelangsungan hidup makhluk hidup tapi juga merugikan bagi lingkungan. Beberapa efek yang ditimbulkan adalah menurunnya kadar jumlah oksigen, mematikan binatang-binatang yang ada di air, mengganggu kehidupan biota laut, mengganggu kesuburan tanah, hingga akan meningkatkan kecepatan reaksi kimia. UPAYA YANG DILAKUKAN PEMERINTAH UNTUK MENGATASI PERMASALAHAN AIR BERSIH Dari penelitian ditemukan bahwa permasalahan air bersih di tanah air disebabkan oleh buruknya pengelolaan air. Sistem pengelolaan yang selama ini diterapkan tidak sesuai dengan tata ruang dan wilayah yang berwawasan lingkungan. Dalam melakukan berbagai pembangunan infrastruktur, kita kerap abai terhadap konservasi sumber daya air. Bahkan, instalasi pengolahan air limbah dan daur ulang tidak dianggap begitu penting. Untuk mengatasi permasalahan air bersih, sebenarnya pemerintah sudah melakukan berbagai upaya. Salah satu upaya yang telah dilakukan pemerintah adalah menerapkan teknologi yang terpadu dengan sistem pengelolaan berbasis ekosistem. Bersama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia LIPI, pemerintah konsisten melakukan penelitian dan menerapkan konsep One Island, One Plan, One Water. Selain itu, pemerintah juga telah melakukan analisis air dan distribusi air bersih melalui PDAM. Lebih jauh lagi, untuk mengatasi permasalahan air bersih, LIPI berupaya membersihkan limbah yang mencemari danau dan waduk. Hal tersebut bertujuan untuk mengembalikan fungsi asal dari danau dan waduk. Untuk mencapai tujuan tersebut, LIPI telah mengembangkan sistem lahan basah atau wetland. Penerapan sistem ini berfungsi untuk menyerap limbah berupa nitrogen, logam berat, dan fosfor. Upaya ini sudah dilakukan di Situ Cibuntu, Cibinong, Jawa Barat dan Danau Maninjau, Sumatera Barat. Mereka menanam tanaman yang sangat efektif untuk menyerap limbah, yaitu cyperus dan bunga kana. Tidak hanya itu, pihak LIPI juga telah memperkenalkan sistem injeksi reservoir untuk menjaga ketahanan air. Secara teknis, sistem injeksi reservoir ini berupa sumur terbuka, menara embung atau tangki air yang dihubungkan pipa ke lapisan tanah sampai akuifer. Nah, meski telah melakukan berbagai upaya, pemerintah masih belum dapat sepenuhnya mengatasi permasalahan krisis air bersih yang kerap melanda negeri. Berbagai faktor menjadi kendala. Namun, bukan berarti masalah ini tidak dapat diatasi. Jika Anda ingin turut berpartisipasi dalam upaya mengentaskan permasalahan air bersih ini, cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan bergabung menjadi relawan sedekah air. Untuk bergabung menjadi relawan sedekah air, Anda cukup klik link berikut ini Lalu, isi data diri Anda dalam formulir uang sudah disediakan. Selain itu, Anda juga dapat mengunduh aplikasi sedekah air yang terdapat di Google Play. Info detail, silakan hubungi kami di nomor 0895 8003 46968. Selamat bergabung! *Artikel ini merupakan sumbangan dari perusahaan desain Mehibi. Untuk kontribusi tulisan/artikel, klik tautan berikut Untuk kontribusi dalam bentuk lain, hubungi email berikut [email protected]
zC49Cp. 477 206 426 277 35 294 76 260 9
sebutkan pihak pihak yang mengalami permasalahan air bersih