KetemuUlar di jalan pulang ke rumah, sepanjang kurang lebih 3 meter
Ular adalah hewan yang ditakuti banyak orang. Ular memiliki bentuk tubuh panjang yang bisa berjalan dengan sangat cepat dengan cara menjalar. Ular terkenal akan karakternya yang membahayakan orang lain karena ada beberapa yang berbisa dan memiliki racun yang mematkan, ia juga bisa membunuh dengan cara melilit. Ular menjadi hewan yang diwaspadai semua orang dan menjadi hewan yang sering dibunuh karena dikhawatirkan membahayakan nyawa kebiasaan tersebut menurut islam? Membunuh ular apakah termasuk perbuatan dosa besar dalam islam? Apakah termasuk perbuatan yang menyakiti hewan? Mungkin banyak diantara kita yang menanyakan hal tersebut karena merasa ragu karena bagaimanapun juga ular ialah hewan ciptaan Allah. Untuk lebih memahaminya dan mendapatkan kesimpulan secara jelas, yuk simak uraian Membunuh Ular dalam IslamSeperti pada jaman sekarang, ular memang hewan yang ditakuti dan diwaspadai sejak jaman dahulu kala, sejak jaman Rasulullah masih hidup dan berdakwah islam hukum membunuh ular dalam rumah menurut islam sudah ada. sejak jaman dahulu pula ada cerita cerita mengenai ular yakni mengenai pendapat Rasulullah mengenai ular, peristiwa ketika ada ular dibunuh, dan hukum membunuh ular menurut islam. Diantaranya ialah cerita cerita pada hadist dan kisah Musuh ManusiaDari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , ia berkata, “Rasûlullâh Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Tidaklah kami pernah berdamai dengannya ular sejak kami memusuhinya, maka barangsiapa yang membiarkannya lantaran rasa takut, maka ia tidak termasuk golongan kami. ” [HR. Abu Daud, Hasan Shahih Al Misykah 4139]Hadist tersebut ialah tentang sabda Rasulullah bahwa ular ialah musuh manusia dan juga dimusuhi oleh beliau, cara hidup sehat Rasulullah ialah menjauhi hewan hewan yang berbahaya, mungkin pada jaman tersebut ular memang sudah dikhawatirkan keberadaannya apalagi jika ular masuk ke dalam rumah atau berada di jalan ketika bepergian, tentu menimbulkan ketakutan bagi siapa saja yang menemuinya karena bisa saja sewaktu waktu ia membahayakan mengijinkan untuk membunuh ular tersebut dan melarang untuk membiarkan ular tersebut hidup lantaran karena takut. Sehingga dari hadist ini jelas bahwa hukum membunuh ular dalam islam adalah halal. bukan termasuk dosa yang tak terampuni. Boleh dilakukan jika meamang membahayakan nyawa dan dengan niat melindungi diri, membiarkannya karena rasa takut justru tidak diperbolehkan karena dikhawatirkan akan membahayakan nyawa orang RasulullahDari Ibnu Mas’ûd Radhiyallahu anhu berkata Rasûlullâh Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Bunuhlah semua ular, barangsiapa yang takut pada dendam mereka, maka ia bukan dari golonganku. [ Abu Daud, Shahih, al Misykah 4140]. Rasulullah memerintahkan untuk membunuh ular karena ular memang berbahaya dan dapat menimbulkan ketakutan bagi semua membunuh ular bagi orang orang yang megaku sebagai golongan islam. Jelas dari hadist tersebut bahwa membunuh ular untuk melindungi diri bukanlah perbuatan dosa. sebagai umat islam wajib mengetahui pentingnya mengenal Rasulullah dan segala teladannya termasuk tindakan yang dilakukan yang berhubungan dengan membunuh yang Mengganggu di Jaman RasulullahDari Abbas bin Abdul Muthalib Radhiyallahu anhu, ia berkata kepada Rasûlullâh Shallallahu alaihi wa sallam , “Sesungguhnya kami akan membersihkan zam-zam sedang di dalamnya terdapat jinaan ini —yaitu ular kecil—?” Rasûlullâh pun menyuruhnya untuk membunuhnya. [HR. Abu Daud, Shahih Apabila Ibnu Sibat benar-benar mendengar dari Al Abbas Al Misykah 4141].Peristiwa tersebut terjadi ketika terdapat ular kecil di dalam sumur air zam zam dan Rasulullah segera memerintahkan untuk membunuhnya. Sebab jelas kehadiran ular tersebut dapat membahayakan nyawa jika tidak dibunuh. Segala sesuatu yang dilakukan dengan niat melindungi diri karena memang lebih banyak keburukan daripada kebaikannya sehingga bukan perbuatan dosa jika disingkirkan atau Membahayakan Penglihatan dan KandunganRasûlullâh Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Bunuhlah ular berbisa dan yang pendek, sesungguhnya keduanya dapat menghilangkan penglihatan mata dan menggugurkan kandungan.” [Muttafaq Alaih]. Jelas dari hadist tersebut bahwa Rasulullah memperbolehkan manusia membunuh ular karena ular memang berbahaya, salah satunya ialah bisanya dapat membahayakan penglihatan dan dapat menggugurkan kandungan. Tentu akan merugikan jika tidak adalah PenggangguKami bersama Nabi Shallallahu alaihi wa sallam di satu goa, diturunkan kepada beliau firman Allah, “Demi malaikat-malaikat yang diutus untuk membawa kebaikan”. Lalu kami menghafalnya langsung dari mulut beliau, sekonyong-konyong keluar kepada kami seekor ular, lalu beliau bersabda Bunuhlah! [Muttafaqun Alaihi].Peristiwa tersebut ialah ketika berada dalam suatu goa dan Rasulullah mendapat wahyu bersama para sahabat namun ketika para sahabat mempelajari dan menghafalkannya tiba tiba ada ular yang datang dan mengganggu sehingga Rasulullah memerintah untuk membunuhnya. Sehingga jangan khawatir jika menemui ular dan membunuhnya, hal demikian bukanlah perbuatan yang Masuk ke dalam Rumah“Sesungguhnya di rumah-rumah ada ular-ular yang berada di rumah-rumah. Apabila kalian melihat satu dari mereka, maka buatlah peringatan padanya tiga kali. Apabila pergi, maka biarkan dan bila tidak mau pergi maka bunuhlah, karena dia itu kafir”. [HR Muslim no. 2236]. Ular yang masuk ke dalam rumah, boleh diberi peringatan terlebih dahulu selama tiga kali dengan cara mengetuk atau memukul tubuhnya, namun jika tetap membahayakan dan tidak pergi, maka diperbolehkan untuk dibunuh. Namun untuk lebih menjamin keamanan, tak apa jika ular tersebut segera Ular di Jaman RasulullahUlar memang sudah membahayakan banyak orang dan ditakuti sejak jaman Rasulullah terdahulu, ular telah mengkhawatirkan dan menimbulkan rasa tidak tenang karena berbagai kemampuannya yang berbahaya seperti melilit, memiliki bisa, menggigit, dan meracuni. Berikut kisah tentang ular yang terjadi pada jaman Rasulullah dan tindakan Rasulullah untuk Abu As-Sa’ib, ia berkata, “Aku pernah mengunjungi Abu Sai’d al-Khudri. Ketika aku sedang duduk di sisinya, aku mendengar gerakan sesuatu di bawah tempat duduknya, maka aku langsung melihatnya, dan ternyata seekor ular, sehingga aku langsung berdiri. Abu Sai’d kemudian berkata, Ada apa denganmu?’ Aku menjawab, Ada ular di sini.’ Ia kembali berkata, Lalu apa yang akan kamu lakukan?’ Aku menjawab, Aku akan membunuhnya.’Ia kemudian pergi ke rumah yang berhadapan dengan rumahnya dan berkata, Sesungguhnya keponakanku dahulu tinggal di rumah ini. Ketika terjadi perang Ahzab ia meminta izin untuk mendatangi istrinya —saat itu ia baru menikah— karena itu Rasûlullâh Shallallahu alaihi wa sallam mengizinkannya dan ia diperintahkan membawa senjatanya, ketika ia pulang ke rumahnya, ternyata ia melihat istrinya sedang berdiri di depan rumah, maka ia mengarahkan panah lalu berkata, “Jangan tergesa-gesa sampai kamu melihat apa yang membuatku keluar rumah?” Ia kemudian masuk ke dalam rumah, ternyata ada ular yang tak dikenal, maka ia langsung memanahnya. Ia lalu keluar dengan membawa panah yang bergerak-gerak. la berkata, “Aku tidak tahu manakah dari keduanya yang lebih cepat mati, laki-laki atau ular itu ? Hingga kaumnya datang kepada Rasûlullâh Shallallahu alaihi wa sallam dan berkata, “Mintalah kepada Allah untuk menghidupkan teman kami.’Lalu Rasûlullâh Shallallahu alaihi wa sallam menjawab, Mintalah ampunan untuk teman kalian.’ Kemudian beliau bersabda, Sesungguhnya sebagian dari golongan jin telah masuk Islam di Madinah, apabila kalian melihat salah satu dari mereka, maka peringatkanlah ia tiga kali, kemudian apabila setelah itu terlintas dalam pikiran kalian hendak membunuhnya, maka bunuhlah setelah tiga kali’. ” [ Abu Daud, no. 5257].Kisah tersebut merupakan berbagai cerita tentang ular yang mengganggu kehidupan Rasulullah dan para sahabatnya dan cara mengatasinya semuanya sama yakni dengan dibunuh, sehingga jelas bahwa ular memang sesuatu yang berbahaya sejak jaman dahulu dan menimbulkan ancamn bagi nyawa manusia sehingga tidak berdosa jika ada yang membunuh ular Membunuh UlarDari berbagai hadist dan cerita di atas, dapat disimpulkan bahwa membunuh ular ialah sesuatu yang diperbolehkan dan tidak dilarang islam, serta sudah diterapkan sejak jaman Rasulullah terdahulu, hal ini tentu sesuai dengan kondisi sebagai Ular membahayakan nyawa manusia, seperti melilit tubuh, memiliki racun yang berbisa, dan memiliki racun yang bahkan bisa membahayakan nyawa yakni membutakan penglihatan manusia dan membunuh kandungan bagi Ular menimbulkan kehawatiran dan merupakan makhluk hidup yang kotor untuk didekati, seperti disentuh dan dijadikan hewan peliharaan, hal demikian tentu kurang pantas karena ular memiliki potensi membahayakan yang lebih besar daripada manfaat yang Diperbolehkan untuk membunuh ular secara langsung namun tentu tidak disertai dengan menyiksanya sebab hal demikian termasuk perbuatan menyakiti, boleh untuk membunuhnya dengan seketika atau secara langsung takperlu sengaja menyakitinya terlebih artkel mengenai hukum membunuh ular dalam islam, semoga menjadi wawasan yang bermanfaat untuk anda. jangan lupa untuk selalu memperbanyak informasi anda dengan banyak membaca artikel kami sehingga ilmu dan wawasan anda selalu bertambah dan dapat menjalani kehidupan sehari hari berdasarkan syariat islam. Terima kasih sudah membaca. Semoga berkah, salam hangat dari penulis.
Benimancing, mancing, mancing ikan, mancing mania, mancing ikan channa, mancing liar, mancing liaran, mancing di sungai, mancing di sungai kecil, mancing di
MOTOR - Pengendara motor pasti pernah mengalami ada binatang nyebrang tiba-tiba. Apa reaksi pertama saat kita melihat binatang menyeberang di depan kita secara tiba-tiba? Ngerem mendadak, menghindar atau melindas binatang itu? Kalau binatangnya besar seperti sapi atau anjing pasti kita akan ngerem mendadak atau menghindar tapi berisiko cilaka? Baca Juga Wah, Ternyata Motor Yamaha Vega Yang Jadi Mobil 4 Roda Itu Loh Baca Juga Video Tips Pakai Cairan Seharga Rp 14 Ribuan, Bodi Hitam Motor Jadi Kinclong Kalau binatangnya kecil seperti tikus atau ayam kita masih bisa menabraknya. Walaupun tidak berkepribinatangan tapi demi keselamatan kita maka kita terpaksa menabraknya. Ada nih tipsnya kalau kita dalam posisi melaju kencang ada ayam melintas di depan motor kita, apa yang harus kita lakukan? Kembali ke posisi lengan saat berkendara, membuka seperti pemain motocross yang fungsinya agar siku sebagai peredam tambahan saat menabrak binatang. "Saya juga pernah lindes ular dan itu licin banget ternyata. Kembali ke posisi tangan membuka sikunya jangan lurus kaku, membuka seperti pemain motocross yang fungsinya agar siku sebagai peredam tambahan di jalan yang tidak rata dalam hal ini, ular yang dilindas," kenang Yoyo. Baca Juga Tarikan Jadi Mantaf, Coba Pasang Enam Lembar Kampas Kopling "Kalau posisi lengan lurus dan kaku malah bahaya bisa kaget dan terjatuh," tambahnya. Yoyo yang tinggal di Bali tentu tidak heran dengan banyaknya sapi dan anjing yang berkeliaran. Tapi, apakah harus ditabrak? "Kalau hewan besar sebisa mungkin menghindar dengan jarak aman, kalau apes karena kaget dan terjatuh dari motor jangan pasrah namun ikuti arah jatuh kita ke kanan atau ke kiri. Kalau bisa berguling karena bisa mengurangi efek cidera karena gesekan ke aspal. Luka sih pasti, tapi ketimbang kita pasrah badan kita diam keseret sampai berhenti," ungkap Yoyo. Oh ya, saat terjatuh usahakan tetap fokus arah jatuh karena pastinya kamu gak mau berakhir di kolong mobil atau selokan. Baca Juga Motor Suzuki Thunder Isi Bensin Jadi Pusat Perhatian, Ada yang Enggak Normal Nih... Tapi trik saat jatuh tersebut semoga saja enggak harus kamu terapkan karena lebih baik mencegah dari mengobati. Nah yang harus dihindari tentu ngerem mendadak karena justru selain membahayakan diri sendiri juga bisa membahayakan pengguna jalan lain dan berefek kecelakaan beruntun. Jangan jadi alasan juga buat asal menabrakkan motor kamu ke hewan yang menyeberang jalan. Itu sih psikopat namanya. "Balik lagi ke poin pertama yaitu scanning. Kalau masih bisa dihindari ya jangan ditabrak. Kalau jarak sudah terlalu dekat dan terpaksa menabrak hewan ya baru deh masuk ancang-ancang ala motocross," tutupnya.
DepokNewsLagi seorang pelajar SMP tewas usai mengalami kecelakaan lalu lintas saat mengendarai sepeda motornya di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos pada Jumat (13/10) sore. Kali ini, Rivaldi Dhani (14), yang tercatat sebagai siswa SMPN 12 Depok mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Banjaran Pucung tewas seketika di lokasi ditempat.
Bojonegoro - Seekor ular besar sedang menyeberang jalan sempat viral. Penampakan ular tersebut disebut berada di Bojonegoro. Tetapi belum ada yang dapat itu menunjukkan seekor ular panjang dan besar sedang menyeberang jalan beraspal di tempat yang gelap hanya diterangi satu lampu penerangan dalam video berdurasi 28 detik itu terdapat suara orang berbahasa Jawa yang diduga si perekam video mengucapkan sesuatu. "Innalillahi wa Inna Illaihi Rajiun. Amit mbah, amit mbah. Astaqfirullahalazim, ulo tenan opo ora iki sak mene gedene? ular betulan apa bukan sebesar ini?" Suara pria di video keterangan yang menyertai video, peristiwa yang dikaitkan dengan hal mistis itu disebut terjadi di jalan desa dekat Sendang Air keramat di Desa Tumbrasanom, Kedungadem, videonya viral, petugas Polsek Kedungadem turun mengecek lokasi tersebut. Setelah melakukan pengamatan, polisi menampik jika lokasi penampakan ular itu berada di dekat Sendang Air keramat di Desa Tumbrasanom, Kedungadem,.Karena lokasi yang disebut warganet di Sendang Air keramat, ternyata sama sekali berbeda dengan yang tampil di video."Kami pastikan tidak sama dengan apa yang ada di dalam video viral itu. Ada tiga perbedaan kalau enggak salah," kata Kapolsek Kedungadem Iptu Fatkhur Rohman saat dikonfirmasi detikJatim, Sabtu 12/3/2022.Ada sejumlah perbedaan yang ditemukan polisi. Salah satunya, jalan di kawasan Sendang Air keramat di Tumbrasanom itu beraspal dan kanan kirinya terpasang kastin paving. Sementara di video, kanan kiri jalan aspal itu terdapat pepohonan penerangan jalan di lokasi kawasan Sendang, banyak lampu berjajar. Sedangkan lokasi di video ular menyeberangi aspal itu, hanya terlihat satu lampu yang menerangi dan jaraknya cukup jauh antara tiang satu dengan tiang Tumbrasanom Juminto juga membantah bahwa ular besar yang menyeberangi jalan beraspal itu terjadi di desanya. Dia yakin bahwa lokasi di dalam video itu bukanlah lokasi jalan di dekat Sendang Air yang ada di desanya."Memang sempat viral di medsos, itu di desa saya. Tapi warga juga sudah saya cek, siapa yang tahu kejadian video ini? Dan apa ada yang merekam? Semua bilang ndak tahu. Dan saya kok yakin itu bukan di desa sini. Kalau mirip, mungkin ya," lanjut, Juminto mengatakan viral ular ini dikait-kaiytkan dengan keberadaan dan sering munculnya ular besar di desa itu, selama ini warga setempat memang ini juga berkaitan dengan keramatnya Sendang Air Joko Cluntang di kawasan desa itu, hampir semua warga di Kampung Tumbrasanom pun hanya Sendang Air Joko Cluntang, ada pula lokasi yang cukup dikeramatkan bahkan disebut-sebut sebagai lokasi praktik pesugihan, yang dikenal dengan Kandang Tumbrasanom dan Kapolsek berharap masyarakat tidak terburu-buru menyampaikan kabar yang belum ada kepastiannya, apa lagi langsung diunggah ke media sosial dengan keterangan yang belum pasti. Simak Video "Ngeri! Anak Kucing Diadu Dengan Ular di Jakbar, Pelaku Ngaku Salah" [GambasVideo 20detik] iwd/iwd
Adapunangka dari Kode Alam Ular di Siang Hari memiliki Kode angka yaitu : 2D (92-04) 3D (410-641) 4D (3019-4391). 2. Kode Alam Ular di Malam Hari. Tiap-tiap kode alam pastilah punyai makna yang bagus juga punya makna yang jelek. Dari makna - makna atau kode - kode itu bisa kalian yakin maupun tak.
Jakarta - Sudah banyak kejadian ular menghinggap di kendaraan. Lebih parah lagi, seekor ular kobra berada di dalam ini terjadi di Maharashtra, India. Seekor ular kobra ditemukan di dalam mobil yang sedang dikendarai. Ular itu kemudian dievakuasi dan videonya viral di media tersebut menunjukkan bagaimana ular itu dievakuasi dari mobil. Ular kobra itu kemudian dilepaskan di hutan terdekat. Mobil yang terlihat adalah sebuah Tata Sumo. Mobil itu diparkir di tengah jalan dan banyak orang berhenti untuk melihat apa yang terjadi. Ular kobra itu diduga berusaha melarikan diri ke ruang mesin dari bagian dalam mobil. Ular itu berusaha kabur dari celah kecil antara kabin dan mesin. Sang penyelamat ular terlihat memegang ekor ular tersebut dan perlahan berusaha menariknya keluar.[GambasTwitter]Beberapa kali terjadi ular menghinggap di kendaraan. Dikutip Cartoq, ada beberapa alasan mengapa reptil ini berlindung di mesin dan seperti ular adalah hewan berdarah dingin dan mereka mencari tempat hangat untuk mengatur suhu tubuhnya. Kendaraan adalah tempat yang sempurna untuk bersembunyi dan berlindung bagi ular karena ruang mesin dapat tetap hangat selama berjam-jam bahkan setelah kendaraan banyak kejadian di mana ular telah hidup di dalam mobil selama berminggu-minggu dan pemiliknya bahkan tidak kamu mengalami ada ular di dalam mobil, jangan panik. Segera hubungi ahli yang bisa menangani ular. Jangan mencoba membunuh ular itu mencegah ular masuk ke mobil, sebaiknya jangan memarkir kendaraan di dekat semak-semak yang tinggi. Ular dapat menggunakan semak-semak untuk masuk ke dalam kendaraan dengan berkendara, biasakan memeriksa bagian bawah mobil atau ruang mesin, apalagi jika kamu tinggal di daerah yang sering ada ularnya. Jika menemukan ular di dalam mobil, cobalah untuk tidak panik dan memperlambat serta memarkir mobil di pinggir jalan. Minta bantuan kepada ahli yang biasa menangani ular. Simak Video "Geger Petani di Sumsel Tewas Dililit Ular Sanca Saat Panen Karet" [GambasVideo 20detik] rgr/din
Truktangki BBM menabrak sejumlah kendaraan di Jalan Alternatif Cibubur. Foto: Tangkapan layar. A A A. JAKARTA - Viral video kecelakaan beruntun yang mengakibatkan sejumlah korban tergeletak di pinggir Jalan Alternatif Cibubur, Senin (18/7/2022). Belum diketahui pasti berapa kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini.
- Kemunculan ular kobra di tengah pemukiman masih berlanjut. Diberitakan sebelumnya, warga menemukan ular kobra di masjid, rumah, dan indekos para mahasiswi yang ada di berbagai daerah. Mulai dari Jember, Jakarta Timur, Depok, Surakarta, hingga Klaten. Laporan terbaru tentang kemunculan ular kobra adalah Sabtu 14/12/2019 malam. Menurut penuturan saksi, ular tersebut muncul di kamar mandi toko sepatu yang ada di Jalan Jawa, kecamatan Sumbersari, Jember, Jawa Timur. "Awalnya karyawan toko mau mandi saat magrib, terus kaget ada ular dari saluran kamar mandi, langsung memanggil saya,” kata Adil, salah seorang warga yang juga berjualan di kawasan Jalan Jawa. "Ularnya seperti ular kobra, tegak kepalanya dan berdesis," tutur Adil. Baca Juga 10 Daerah di Indonesia yang Mengalami Kekeringan Terpanjang Kemunculan ular kobra yang serentak di berbagai daerah pun membuat penasaran masyarakat. Banyak yang bertanya di grup percapakan, kenapa ular kobra muncul di musim penghujan dan bagaimana mengatasinya? Untuk menjawab pertanyaan ini, telah mengumpulkan sejumlah fakta tentang emunculan ular kobra di awal musim penghujan ini. Berikut ulasannya 1. Sedang musim menetas "Si kobra Jawa atau Naja sputatrix ini, memang di awal musim penghujan adalah musim dia menetas. Musim kawinnya kemarin saat awal musim kemarau, lalu mereka ular sudah bertelur sekitar tiga atau empat bulan lalu," kata Amir dihubungi Minggu 15/12/2019. "Kemudian periode telur kobra menetas antara 70 sampai 90 hari," imbuh dia. Amir menjelaskan, induk kobra langsung pergi setelah dia bertelur. Tidak ada parental care dalam perkembangbiakan ular kobra. Sekali bertelur, induk kobra dapat menghasilkan 10-20 butir telur dan 80 persennya bisa menetas. Telur-telur itu diletakkan di lubang tanah atau di bawah daun kering yang lembab. "Jadi induknya pergi, anaknya dibiarkan. Setelah telur ular kobra menetas, anakan ular ini akan menyebar ke mana-mana, termasuk ke pemukiman," jelas Amir. 2. Bisa bayi kobra membahayakan manusia PROMOTED CONTENT Video Pilihan
UlarKuning Ngamuk, Pohon Tiba-tiba Tumbang di jalan!! inilah kisah misteri di jalan Cadas Pangeran terdapat cerita menarik di jalan Cadas Pangeran di Sumeda
PEKANBARU, - Warga di kawasan Jalan Bangau Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Riau, dihebohkan dengan kemunculan seekor ular kobra, Senin 29/3/2021 sekitar pukul WIB. Berdasarkan pantauan di lokasi, warga sudah ramai melihat ular kobra tersebut. Sejumlah pengendara sepeda motor pun menjadi takut melintas. Posisi ular kobra saat itu berada di atas pohon dekat pagar tembok pembatas kampus Universitas Riau. Ular memanjat pohon setelah dikejar dengan kayu oleh warga tampak memegang kayu dan batu bersiap memukul ular apabila turun ke tanah. Sesekali warga juga menjuluknya dengan bambu supaya ular itu turun. Baca juga Cerita Petugas Damkar Hampir Buta karena Matanya Disembur Bisa Ular Kobra Berasa Seperti Ditarik Namun, ular kobra sepanjang lebih kurang tiga meter itu tetap bertahan di atas warga melemparkan batu ke arah ular, namun ular tersebut tampak mendesis sebagai tanda melawan. Warga pun terlihat berjaga jarak sekitar 20 meter dari ular itu, karena takut menyerang. Niat warga untuk menangkap atau membunuh ular kobra itu tidak berhasil. Sebab, ular turun dari pohon lalu masuk ke semak di pekarangan kampus. Tak satu pun warga berani mendekat. Menurut Alexandra 24, seorang pekerja cucian motor di lokasi, ular kobra tiba-tiba muncul melintasi jalan di kawasan padat penduduk. "Saya awalnya lihat ular kobra itu melintas di samping pondok. Dia keluar dari semak belakang cucian kami ini," kata Alexandra saat diwawancarai Senin.
33ghdT6. 40 42 101 282 445 471 461 201 25
nabrak ular di jalan